KNPI KOTA CIMAHI & KNPI JAWA BARAT SERTA HIMPUNAN PENGUSAHA PRIBUMI INDONESIA (HIPPI) MENGUNJUNGI KORBAN LONGSOR DI CIMAHI
Cimahi,BarayaKita
Tanggal 31 Desember 2019,tragedi banjir dan longsor terjadi di beberapa wilayah di cimahi, ini mengundang rasa empati dari sebagian pihak, tak terkecuali KNPI Jawabarat, KNPI Kota Cimahi dan HIPPI Jawabarat.Jum’at (3/1/2020)
Rombongan KNPI Jawabarat dan KNPI Kota Cimahi beserta HIPPI Jawabarat mendatangi 2 titik yang terkena dampak longsor yaitu di Rt 02 Rw 18 kelurahan cipageran dan di Rt 09 Rw 06 kelurahan Padasuka,mereka memberikan support baik moril maupun materil bagi korban longsor di beberapa wilayah di Kota cimahi tersebut.
Ketua KNPI Jawabarat Rio F Wilantara menyampaikan “sebetulnya ini adalah kegiatan rutin,memberikan bantuan bantuan yang bersifat general dimana daerah daerah yang terkena bencana kita roadshow untuk mengidentifikasi apa saja masalahan daripada bencana, dan kita sekarang sedang melihat dulu apa saja yang kurang,mungkin nanti ketua KNPI cimahi akan bantu follow up ke depan.di belakang banyak material yang rusak, tembok, nanti kita coba bantu, karena memang butuh waktu sekarang sedang re covery,nanti ketua cimahi langsung ambil alih untuk bantuan.untuk jenis bantuan yaitu untuk pembangunan, selain material ada juga sedikit uang.
Kehadiran kita dapat memberikan stimulus moril kepada rekan rekan khusus anak muda di daerah di tingkat desa dan kecamatan untuk sama sama peduli terhadap normalisasi exses bencana” ujar Rio.
Sementara itu Ketua KNPI Kota Cimahi Yusuf Handriyana menambahkan “pada hari ini kita mensupport dari program nya KNPI Provinsi Jawabarat untuk menstimulus korban bencana,memberikan support moril dan nanti juga ketua jawabarat akan membantu material dan mudah mudahan ada uangnya juga,kita lebih mengusahakan lah. mudah mudahan bisa membantu pada korban bencana.untuk program KNPI Kota cimahi sendiri akan membentuk PETA (Pemuda Tanggap Bencana) yang nanti mungkin februari akan launching, jadi untuk menyiapkan tenaga tenaga atau man power untuk membantu korban korban bencana.untuk anggota nya itu sendiri dari unsur unsur organisasi kepemudaan yang nanti kita rekrut dan kita lakukan pembinaan atau pelatihan juga tentang kebencanaan” ungkap yusuf.
Sementara di tempat yang sama perwakilan dari Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) Jawabarat Andri Juwandi menyampaikan “kita dari HIPPI (Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia) jawabarat yang di ketuai oleh Arya Aristrokrat yang beliau berhalangan hadir dan di wakili oleh saya sebagai direktur eksekutif dan jajaran nya kita para pengusaha ini bersama sama mempunyai kepedulian terhadap para korban yang kemarin tertimpa musibah banjir, dan kita melihat bahwa kita mempuyai rasa kepedulian terhadap masyarakat yang terkena musibah,jadi tujuan nya kita ingin membantu.mudah mudahan para korban di ringankan, walaupun belum banyak yang kita bantu tapi kita berikan support moril, support perhatian dan psikologis, karena di awal tahun ini banyak sekali di jawabarat yang terkena dampak, jadi rasa kepedulian kita harus muncul jangan sampai kita tidak perduli” imbuh Ardi.
Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota cimahi Nanang menyampaikan “kami ucapkan terimakasih khusus nya kepada rekan rekan kami dari HIPPI jawa barat yang telah membantu warga kelurahan padasuka yang dalam hal ini keluarga yang terkena dampak bencana banjir, mudah mudahan kepedulian ini akan menular ke pengusaha pengusaha yang lain khusus nya dan para pemuda, karena disini juga ada KNPI Jawa barat yang bersama-sama membantu. dari BPBD Kota cimahi kejadian tanggal 31 Desember 2019 itu banyak volumenya di akhir- akhir tahun itu bencana nya dan ini alah satunya. dalam kesempatan ini dari HIPPI jawabarat beserta KNPI datang untuk meringankan beban mereka, mudah mudahan ini bermanfaat khusus nya bagi keluarga yang terkena dampak bencana. untuk kedepan kami dari BPBD Kota cimahi menghimbau agar hati-hati dan waspada karena musim hujan baru mulai cuaca extrim dan musim hujan diperkirakan sampai bulan maret menurut informasi dari BMKG.
Langkah BPBD Kota cimahi melalui seksi pencegahan dan kesiapsiagaan, kami terus melihat potensi, yang pertama adalah potensi longsor yang ada di kota cimahi, kami sudah koordinasi kan dengan PPMBG karena ada retakan tanah sepanjang sekian puluh meter di wilayah cibogo leuwi gajah, itu kami sudah kirim surat ke PPMBG, dan PPMBG akan melihat ke lokasi, apa yang terjadi, dengan adanya surat rekomendasi dari PPMBG ada terusan nya apakah itu ada himbauan kepada masyarakat di sekitar salah satunya.
Untuk wilayah yang terkena dampak paling parah itu di kelurahan cipageran kecamatan cimahi utara, itu hampir ada 11 titik dari sekian RW yang terkena dampak,memang kontur tanah nya yang miring di cimahi utara itu, ya salah satu nya di kelurahan cipageran” pungkas Nanang.(tatang/deni)
