BUPATI CIANJUR MELAUNCHING GERAKAN ORANG TUA ASUH ANAK-ANAK STUNTING
Bandung, Barayakita — Targetkan Zero Stunting, Bupati Cianjur Herman Suherman Me-launching Gerakan Orang Tua Asuh anak-anak stunting, yang diklaim kali pertama dilakukan.
Herman saat launching Gerakan Orang Tua Asuh Stunting Tingkat Kecamatan Karangtengah di Aula Desa Maleber Cianjur, Senin 13 Maret mengatakan, Kecamatan Karangtengah menjadi pelopor dalam penanganan stunting di Cianjur dengan Program Orang Tua Asuh Anak Stunting yang melibatkan Forkopimcam, pengusaha, tokoh dan masyarakat.
Lebih lanjut Herman menjelaskan Pemkab Cianjur akan melakukan sejumlah upaya dan strategi agar program Program Cianjur Zero Stunting bisa terwujud, diantaranya : Jangka Pendek, Monitoring Ibu Hamil dan pendampingan yang dilakukan Bidan Desa, Jangka Menengah, Pemberian Gizi yang cukup untuk anak-anak yang stunting dan perbaikan kualitas hidup keluarga, serta Jangka Panjang, bagi warga yang akan melangsungkan pernikahan diberikan Pendidikan Parentiung.
Sebelumnya diketahui Kabupaten Cianjur mendapatkan Rangking ke-26 di Jawa Barat dalam penanganan stunting pada 2021, namun akhirnya berhasil menjadi rangking ke-3 pada 2022. Target penurunan stunting dalam RPJMD yang disepakati DPRD Cianjur pada 2026 adalah 24%, namun 2022 Cianjur sudah bisa mencapai 13,6 persen penanganan stunting.
