RAMAI PENGUNJUNG JELANG LEBARAN, SALSA SALON DI CIMAHI TARIK LAGI KARYAWAN TERDAMPAK PANDEMI YANG SEMPAT DIBERHENTIKAN
Kota Cimahi, BarayaKita – Mendekati lebaran idul fitri 1443 Hijriyah tahun 2022, menjadi berkah bagi pengusaha salon. Seperti halnya salon milik Nani Wiandani, di Kawasan Jalan Pesantren, Kota Cimahi. Sejak awal ramadhan, salon miliknya ini ramai peminat, karena banyak pelanggan mayoritas perempuan yang datang untuk melakukan treatment atau perawatan, agar tampil baru dan lebih cantik saat lebaran mendatang.
Menurut Nani Wiandani, Pemilik Salon, mengaku sempat kewalahan dalam melayani pelanggan yang begitu banyak, bahkan ada sebagian yang sudah menunggu di depan salon sejak pukul 06.00 WIB pagi. “iya mungkin karena ingin mendapatkan leyanan treatment lebih awal, sehingga pelanggan salon tersebut datang lebih pagi,” ujarnya. Kamis 28 April 2022.
Ramainya pengunjung/ membuatnya harus tarik kembali karyawan yang sempat diberhentikan sementara akibat terdampak pandemi pada tahun lalu.
“iya karena salon sedang ramai, akhirnya dari yang sebelumnya hanya 7 karyawan saya tambah 2 orang, sekarang jadi 9 karyawan. kedua karyawan tambahan itu merupakan karyawan terdampak pandemi yang sempat diberhentikan sementara saat merebaknya covid-19 variant delta,” tuturnya.
Diantara treatment yang ada, layanan balayage, keratin, warna rambut dan keriting rambut menjadi trend dan paling banyak diminati pada moment lebaran tahun ini.
“iya memang ada beberapa layanan yang sedang trend dan memang menjadi andalan salon kami, salah satunya adalah balayage dan keratin,” imbuhnya.
Dalam sehari Nani dibantu 9 karyawannya mampu melayani sekitar 30 hingga 40 orang/ dengan omzet penghasilan tembus sekitar 25 juta rupiah perminggunya.
“alhamdulillaah luar biasa sekali jelang lebaran tahun ini sempat kewalahan, meningkatnya pengunjung tentu berdampak terhadap meningkatnya omzet dari biasanya, sekarang ya bisa nyampe 25 juta rupiah perminggu,” katanya.
Deviana, Salah seorang karyawan yang sempat diberhentikan sementara mengaku senang bisa ditarik kembali untuk bekerja di salon, mengingat selama diberhentikan tidak ada aktifitas lain yang bisa dilakukan.
“alhamdulillaah perasaan saya senang, karena sekarang salon juga sudah rame lagi, ke rezeqi juga lancar, karena kemaren sempat diberhentikan juga karena terdampak covid yang varian delta, taun kemaren yang pas rame-ramenya covid,” ungkapnya.
Sementara itu, Zahra Annisa, Salah seorang pelanggan salon asal GunungHalu Kabupaten Banudng Barat mengaku sudah berlangganan melakukan perawatan di salon ini. Selain harganya terjangkau, pelayanannya pun ramah, kalau berbicara soal kualitas layanan juga disini sangat baik dan memuaskan.
“iya barusan saya abis warnai rambut berhubung sebentar lagi mau lebaran, jadi saya kesini untuk melakukan perawatan agar tampil lebih fresh dan cantik saat lebaran. pungkasnya.
Rep/Cam: Deden Setiawan