29.435 ORANG DI KOTA BANDUNG TELAH MENERIMA VAKSIN COVID-19
Foto : Humas.Bandung.go.id
Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, dr. Rosye Arosdiani yang ditemui di sela kegiatan vaksinasi massal di Balai Kota Bandung, Selasa (2 Maret 2021).
“Kita sudah menemukan 245 dengan KIPI tapi semuanya alhamdulillah KIPI ringan. Contoh ada gatal, bengkak, pusing. Tapi alhamdulillah semuanya ringan tertangani dengan beristirahat 30 menit,” terang Rosye.
Sedangkan pada tahap dua vaksinasi Covid-19, Dinkes Kota Bandung mencatat baru sebanyak 1.318 orang telah menerima suntikan dosis pertama. Mereka terdiri dari pejabat pelayanan publik, pedagang pasar, tokoh agama, akademisi, dan lansia.
“Kalau pedagang yang di pasar itu mencoba target 200 tapi yang datang 117 karena satu dan lain hal. Rasanya kita butuh strategi. Pasar kan menunggu dan sendiri, jadi dia tidak bisa meninggalkan barang dagangannya,” terangnya.
Untuk itu, pihaknya akan kembali mengevaluasi dan memperbaiki strategi agar pelaksanaan vaksinasi bagi pedagang pasar bisa berjalan sesuai target.
“Itu juga perlu kita perbaiki lagi strateginya karena total waktu yang dibutuhkan dari datang sampai selesai itu sekitar 45 menit,” tuturnya.
“Karena ‘screening’ kita butuh beberapa menit untuk cek gula darah dan tensi. Kemudian administrasi pengecekan dilakukan penyuntikan dan sesudah penyuntikan dibutuhkan waktu 30 menit. Satu orang dibutuhkan waktu 40-45 menit untuk dilakukan vaksinasi,” tambahnya.
Sementara untuk para lansia, sebanyak 118.870 ribu orang ditargetkan akan menerima suntikan vaksin Covid-19 pada tahap kedua. Targetnya selesai pada minggu kedua Juni 2021.
“Lansia kami masih berjalan, saat ini diseluruh rumah sakit dan puskesmas data belum masuk semua,” tuturnya.* tanti
Sumber: humas.bandung.go.id