Selain hal positif, handphone juga bisa berbahaya
Bermain game di ponsel memang mengasyikan,
begitu banyak game yang bisa didownload dan dimainkan,
tentu saja ini sangat menarik bagi orang yang suka bermain game.
Saking asyiknya bermain game, banyak orang yang jadi lupa waktu,
bahkan banyak anak-anak yang kecanduan dengan handphone.
Mereka tidak sadar dengan bahaya yang akan di alaminya,
dimulai dari hal kecil, anak jadi susah diatur, kadang lupa waktu,
dan yang paling berbahaya adalah pengaruh terhadap psikologisnya,
anak jadi temperamen, mudah marah,
belum lagi pengaruh dari radiasi handphone tersebut,
yang bisa merusak jaringan otak.
Bahkan banyak kejadian miris dan tragis akibat dari kecanduan game.
Ada kasus murid yang mengancam gurunya, karena handphonenya disita,
dan ada beberapa kasus lainnya.
Beberapa rumah sakit jiwa dibeberapa daerah, banyak kedatangan pasien akibat kecanduan game,
baik game online dikomputer atau memlalui handphone.
Seperti dirumah sakit jiwa Cisarua Bandung,
begitupun di Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) dr Arif Zainudin Surakarta,
Kondisi gangguan kejiwaan mereka berbeda-beda. Yang paling parah, ada pasien yang tidak mengakui bahkan hingga memukul orang tuanya.
Orang tuanya tidak dianggap.
Isi pikiran dan tutur bahasanya persis yang ada di game tersebut.
Kebanyakan pasien tersebut kecanduan game ekstrem.
Mereka tidak mau makan hingga tak mau sekolah. Kalaupun sekolah, mereka ingin segera pulang untuk bermain game.
Adapun pasien rawat inap tersebut ialah remaja kelas 3 SMP dan kelas 1 SMA.
Mereka membutuhkan perawatan empat minggu hingga diperbolehkan pulang.
Disini peran orang tua sangat dibutugkan,
bijaklah dalm memberikan handphone.
Untuk langkah pencegahan, baiknya orang tua agar menjauhkan ponsel dari anak sejak dini.
Sebab saat ini banyak orang tua yang mengenalkan ponsel terlalu dini.